SOCIAL MEDIA

Malam minggu kemarin ceritanya saya dan suami lagi pengen makan sesuatu yang beda. Tapi gak mau jauh-jauh dari rumah. Maklum, kami dari pagi sampai sore lelah habis seharian beraktivitas. Hmm.. thats why kami memutuskan untuk kulineran sekitar area rumah aja deh. Di Galaxy sekarang sudah banyak berbagai macam kuliner nih, mulai dari Japanese, Sundanese, sampai Coffee Shop. Tinggal milih aja mau cobain yang mana.

Karena tiap hari lewatin tempat makan yang satu ini dan selalu rame, akhirnya kita memutuskan untuk mencoba kuliner ini deh. Namanya Nasi Goreng Kambing Galaxy (NGKG). 

Mereka itu cara berjualannya unik, di dalam sebuah mobil, alias Food Truck. Trus bangku dan meja makannya dibuat limited. Yeaa... namanya juga kaki lima yah, pastinya gak gede-gede banget spacenya :)

Saya penikmat daging kambing, tapi saya tidak bisa makan. Setiap saya makan kepala saya terasa pusing luar biasa. Entahlah, mungkin karena faktor ada kolesterol tinggi atau apa. Yang jelas kalau ada makan makanan enak dari daging kambing, saya cukup mencicipi dari orderan suami :) Nah, oleh karena itu, kali ini saya memesan Nasi Goreng Ayam, dan suami saya memesan Nasi Goreng Kambing.




Menikmati Gurihnya Nasi Goreng Kambing Galaxy

Monday, May 25, 2015

Ini ceritanya waktu awal-awal kami masih awal-awal pacaran belum ada anak kami Narend. Tahun 2011. Jadinya hobbynya kulineran ke Bandung. Pulang pergi gak pakai nginep hayoo aja. Dulu kami hobynya travelling pulau jawa. Kebetulan waktu itu kami ada seminar di Bandung. Jadi berangkatlah dari Bekasi menuju Bandung sejak jam 9 pagi. Selesai seminar kira-kira pukul 12 siang.

Nah, selesai seminar, saatnya makan siang nih. kulineran yang kami coba saat itu adalah Bebek Garang Bandung. Lokasinya di Jl. Sulanjana 19 Bandung. Lokasinya gak jauh dari lokasi kami seminar. Cukup jalan kaki aja.

Menunya disini serba bebek. Yaiyalaah, namanya juga Bebek Garang :D Garang itu adalah singkatan. Segar dan Merangsang. Hmm.. dari namanya aja bikin penasaran. Okesip, kamipun akhirnya memutuskan untuk mencobanya.


Wait, sebentar, resto ini sedikit berbeda. Waktu saya masuk ke resto ini, di tiap-tiap meja ada permainan ular tangga lho. Permainan ini bisa sebagai penghilang rasa bosan atau juga bisa hangout bareng temen-temen. Atau juga buat yang kangen dolanan jadoel ular tangga ini bisa jadi pilihan.

Bisa Main Ular Tangga disini
Menu makan siang yang kami pesan saat itu adalah Bebek Debus. Harganya murah banget. 1 paket bebek begini cuma Rp. 19.500. Harga mahasiswa.
Bebek Debus itu adalah bebek dengan bumbu pedas dibakar dengan bumbu khusus sampai bumbunya meresap sampai ke dalam bebek. Rasa pedasnya yang khas sangat menyatu dengan rasa daging bebek. Dagingnya juga begitu empuk dan gak alot.


Gak cuma bebek, di Bebek Garang ini juga menyediakan menu-menu varian ayam. So, buat yang tidak terlalu menyukai bebek, bisa memilih menu ayam. Dan harganya juga sangat rasional.





Ohya, yang lebih mengasyikan lagi, disini selain sambil main ular tangga, bisa sambil wifi-an gratis.


Tempatnya sih ada yang indoor dan outdoor.Tapi di bagian indoor juga tidak terdapat AC, jadi mungkin agak panas ya.


Tagi pagi saya perjalanan Bekasi - Bandung lumayan macet juga. Karena waktunya bersamaan dengan orang-orang pergi hang out ya. Kaki lumayan pegel juga :D Maklum, mobil saya masih manual transmition. Tahunnya juga tua banget, tahun 2000. Sempet berangan-angan seandainya waktu itu ada Toyota Agya (automatic) ya. Pastinya perjalanan kami ke Bandung bakalan nyaman banget.

Kenapa Harus Toyota Agya?

Audio Kece

Audionya cukup keren nih. Mobil saya yang lama gak ada seperti ini. Yaiyalaah, mobil saya kan tahun berapaaa itu :D

Automatic and Manual Transmition

Toyota Agya ternyata tampil dalam 2 pilihan, bisa manual dan matic lho. Bekasi - Bandung PP mah cincay lah ya, pakai yang matic udah gak pegel lagi :) Kalau dulu mungkin belum terlalu macet ya, mobil dengan transmisi manual masih oke. Tapi Jakarta - Bandung sekarang mau hari apa aja, dan kapan aja, sudah bisa dipastikan macet luar biasa. Butuh mobil yang cukup nyaman. Gak mau juga sampai di tujuan kaki udah pegel aja :D
Saya pernah menyetir dari Jakarta - Bandung dengan kondisi macet parah itu sekitar 4 jam lamanya (di jalan tol saja). Karena waktu itu bertepatan dengan long weekend. Nah, makanya saya berangan-angan kalau seandainya nanti kami ganti mobil baru, pengen banget nyobain yang matic :)


Price

Soal harga, toyota agya menurut saya masih tergolong murah cukup terjangkau untuk city car di kelasnya. Harganya start dari 100 jutaan. Untuk DP dan lamanya tenor bisa disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing.

Ohya, kalau mau tau info detailnya, bisa main-main ke websitenya. Bisa hitung simulasi juga untuk cicilan dan DP nya disana :)

I like the white one, coz My Agya, My Style 



Sampai bertemu di perjalanan kami berikutnya ya.

Nungguin Makanan Sambil Main Ular Tangga di Bebek Garang Bandung

Thursday, May 21, 2015

Instagram